It Comes from Ourself,,

it'll be more simple if i spend time and thought on it
it'll be more simple if i can put it in the right order
it'll be more simple if i can pour it out in some inscriptions
but 
i'm too indolent to think
the plan race round my mind
i have a bee in bonnet
self . . .
c'mon !!!
it's not the time for you to stand still
you have to move and run
produce your own masterpiece!!
coz it's just not for you..
also people around that you love <3


Waktu lg riweuh dengan sesuatu, bingung harus mulai dari mana, harus mengerjakan apa. It's just because diri sendiri-lah yang memaksa otak untuk berpikir rumit, padahal semua masalah bisa disederhanakan. Ky menyederhanakan rumus matematika atau fisika yang "njelimet". Caranya? Misalnya,bisa ditumpahkan dalam suatu catatan, dirunut mulai dari goal masalah yang harus diselesaikan,trus dirunut lagi solusi apa aja yang harus dilakukan. Temenku suka banget bikin mind-map buat menyederhanakan sesuatu..He he..ampuh juga lho.
Allah memberi masalah agar Allah tahu mana hambaNya yang benar-benar beriman,,
karena dalam firmanNya  (QS Al-Baqarah : 214)

Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: "Bilakah datangnya pertolongan Allah?" Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat.

Tapi masalah yang lebih besar itu datangnya dari diri sendiri,lho. Entah karena hanya diam(malas berpikir) atau bahkan lari, salah mengambil langkah penyelesaian, atau menghalalkan segala cara untuk menyelesaikannya. Iya,kan?
Kalo dicoba untuk menyelesaikannya,dengan cara yang baik dan benar, dan selalu memohon pada Sang Pemberi Masalah untuk selalu diberi kekuatan dan kemudahan..
Pelan (bisa cepat juga bahkan,,tapi biasanya sih pelan, coz Allah juga ingin menguji kesabaran hambaNya) tapi pasti..semua akan lulus summa cumlaude menjadi hambaNya.Cihui!
Satu lagi yang mengganggu hidup adalah pikiran-pikiran yang pesimis,, kata-kata "jangan, jangan-jangan, takutnya, kalo misalnya bukan, tidak,dll."-- itulah yang bikin stuck sama masalah yg sedang dihadapi. Yang bikin ngaciiirr. Ato bikin ambil tindakan aman tapi salah. 


Pernah,ga? Aku sering... =(




OOT.
Waktu tadi masukin keyword "apakah kamu mengira" di situs quranterjemah, ternyata ada surat-surat lain yang dejelaskan oleh firman Allah tentang kiraan2 kita yang keliru..

• Maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami? (Q.S. Al-Mu'minun:115)
• Terangkanlah kepadaku tentang orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai tuhannya. Maka apakah kamu dapat menjadi pemelihara atasnya? Atau apakah kamu mengira bahwa kebanyakan mereka itu mendengar atau memahami. Mereka itu tidak lain, hanyalah seperti binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat jalannya (dari binatang ternak itu). (Q.S. Al-Furqon:43-44)
• Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjihad diantaramu dan belum nyata orang-orang yang sabar (Q.S. Ali Imran:142)
• Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan, sedang Allah belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi teman yang setia selain Allah, Rasul-Nya dan orang-orang yang beriman. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (Q.S. At-Taubah:16)
• Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; bahkan mereka itu hidup disisi Tuhannya dengan mendapat rezeki. (Q.S. Ali Imran:169)

*i'm not expecting lot of comments, i just want you to read it..
but if you willing too, i must be so excited =)